Tanah Datar – Setelah melalui tahapan panjang, pasangan Eka Putra – Ahmad Fadly resmi ditetapkan sebagai Bupati dan Wakil Bupati Tanah Datar terpilih periode 2025-2030 oleh KPU Tanah Datar dalam Rapat Pleno Terbuka, Kamis (6/2) malam.
Dalam sambutannya, Eka Putra menyoroti pentingnya rekonsiliasi pasca Pilkada yang berlangsung sengit. Ia mengajak seluruh elemen masyarakat untuk kembali bersatu demi kemajuan Tanah Datar.
“Proses Pilkada 2024 di Tanah Datar penuh dengan dinamika dan perbedaan pilihan yang sempat memunculkan ketegangan. Namun, setelah penetapan ini, saya mengajak kita semua untuk bersama-sama membangun Tanah Datar ke depan,” ujar Eka Putra.
Ia menegaskan bahwa pemilu adalah bagian dari demokrasi, tetapi setelahnya, semua pihak harus kembali bersinergi.
“Tidak ada lagi kubu-kubu politik, yang ada hanya masyarakat Tanah Datar yang berjuang untuk kemajuan daerah. Mari kita satukan langkah dengan semangat ‘Biduak lalu kiambang batawuik’,” katanya.
Eka Putra juga menyampaikan apresiasi kepada pasangan Richi Aprian – Doni Karsont yang telah menerima hasil keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) dengan lapang dada.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada Adinda Richi dan Doni atas ucapan selamat yang telah diberikan. Semoga ke depan tetap bisa berkontribusi bagi Tanah Datar,” tuturnya.
Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Tanah Datar, Nurhamdi Zahari, menyampaikan selamat kepada pasangan Eka Putra – Ahmad Fadly serta mengapresiasi penyelenggara pemilu yang telah memastikan proses demokrasi berjalan dengan baik.
“Selamat kepada Bupati dan Wakil Bupati terpilih. Kami berharap amanah yang diberikan masyarakat dapat dijalankan dengan baik untuk membawa Tanah Datar lebih maju,” ujarnya.
Rapat pleno yang berlangsung di Emersia Hotel Batusangkar ini turut dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Forkopimda, perwakilan KPU dan Bawaslu, serta tokoh masyarakat yang turut menyaksikan momen penting bagi masa depan Tanah Datar. (MYI)
