Padang Pariaman – Di tengah keseharian yang penuh dinamika menjaga keamanan dan ketertiban, Polsek VII Koto Sungai Sariak menghadirkan nuansa spiritual yang menenangkan. Setiap pagi, di bawah langit Padang Pariaman yang sering kali memulai hari dengan keheningan, para personel Polsek ini melantunkan Asmaul Husna—99 nama Allah yang agung dan indah.
Sejak awal November 2024, rutinitas ini menjadi bagian tak terpisahkan dari apel pagi. Tidak hanya sekadar serangkaian kata yang diucapkan, pembacaan Asmaul Husna adalah perjalanan jiwa yang digagas oleh Kapolres Padang Pariaman, AKBP Ahmad Faisol, S.Ik., dan diterjemahkan dengan penuh dedikasi oleh Kapolsek VII Koto Sungai Sariak, Iptu Irhas Murad, S.H., yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolsek Danau Kembar Polres Solok.
“Pembacaan Asmaul Husna ini kami laksanakan setiap pagi, apa pun situasinya. Bahkan ketika saya harus menjalankan tugas lain di luar, kegiatan ini tetap berlangsung di bawah pimpinan pengambil apel,” tutur Iptu Irhas saat dikonfirmasi klik-kaba.id, Rabu (18/12).

Mengagungkan Nama-Nya, Menguatkan Langkah
Bagi Iptu Irhas, program ini bukan hanya rutinitas. Lebih dari itu, ia menuturkan bahwa pembacaan Asmaul Husna memiliki makna yang mendalam. “Selain meningkatkan keimanan dan ketakwaan personel, ini adalah bentuk rasa syukur kami kepada Sang Pencipta. Dengan menyebut nama-Nya yang mulia, kami berharap setiap langkah dalam melayani masyarakat diberkahi dan dimudahkan,” ungkapnya penuh harap.
Kegiatan ini juga mendapat apresiasi dari Wali Nagari Lareh Nan Panjang, Muskinta, S.Kom., NL.P., CPM., CPA., CPArb yang melihat program ini sebagai teladan baik bagi masyarakat. “Apa yang dilakukan Polsek VII Koto Sungai Sariak ini sangat inspiratif. Dengan pendekatan spiritual seperti ini, polisi menunjukkan bahwa tugas mereka bukan sekadar menjaga keamanan, tetapi juga mendekatkan masyarakat pada nilai-nilai agama. Niat Mulya bapak Kapolsek mencerminkan sosok pemimpin yang inspiratif yang perlu kita jadikan tauladan dalam memberikan motivasi kepada anggotanya dengan upaya komunikatif dan koordinasi yang sinergi dalam membangun nagari seutuhnya,” ujarnya.
Menjaga Amanah di Wilayah Nan Luas
Dengan cakupan wilayah yang mencakup 3 kecamatan dan 24 nagari, tugas Polsek VII Koto Sungai Sariak tidaklah ringan. Membina hubungan baik dengan masyarakat, menjalin sinergi dengan berbagai elemen, hingga memastikan situasi kamtibmas tetap kondusif, semua menjadi tanggung jawab yang diemban dengan sepenuh hati.
Namun, di balik semua itu, pembacaan Asmaul Husna menjadi fondasi yang mengokohkan langkah mereka. Kapolsek Iptu Irhas menyebut bahwa program ini akan terus dievaluasi agar manfaatnya semakin terasa oleh seluruh personel.
Melangkah dengan Berkah
Di bawah bayangan seragam yang gagah, ada doa yang lirih dan penuh pengharapan. Melalui lantunan nama-nama Allah SWT, Polsek VII Koto Sungai Sariak tidak hanya menjalankan tugas dengan profesionalisme, tetapi juga dengan nilai-nilai spiritual yang meneduhkan.
“Semoga dengan mengagungkan nama-Nya, segala tugas kami di jalan yang lurus ini diridhoi dan dimudahkan. Kami ingin memberikan pelayanan yang tidak hanya profesional, tetapi juga penuh keberkahan,” pungkas Iptu Irhas.
Dalam langkah-langkah mereka menjaga Padang Pariaman, ada harmoni yang tak kasat mata—harmoni antara tanggung jawab duniawi dan pengabdian kepada Sang Pemilik Semesta. (Redaksi)